No Image Available

Merdeka Belajar dan Model Pendidikan Karakter Pangudi Luhur

 Pengarang: Kristy Angeline Harianja, Fransiska Puji Sri Lestari, Anastasia Arum Sari D., dkk.  Penerbitan: e-book  Terbit: 2025  Halaman: 488  Bahasa: Indonesia More Details
 Sinopsis:
Konsep “Merdeka Belajar” sejatinya selaras dengan konsep “mendidik dengan sepenuh hati” yang digagas oleh Ki Hajar Dewantara. Mendidik dan mengajar adalah proses memanusiakan manusia (memanusiakan manusia muda, menurut Driyarkara, SJ) sehingga harus memerdekakan manusia muda dan segala aspek kehidupan secara fisik, mental, jasmani, dan rohani. Proses pendidikan yang meletakkan unsur kebebasan peserta didik untuk mengatur dirinya sendiri, bertumbuh dan berkembang menurut kodratnya secara lahiriah dan batiniah yang didasarkan pada kodrat alam dan kodrat lingkungan sosial mereka. Nilai-nilai Kepangudiluhuran (Sepuluh Keutamaan Br. Bernardus Hoecken dan “Core Values”) telah menjadi pusat perhatian selama dekade terakhir karya kerasulan pendidikan Yayasan Pangudi Luhur, dan lebih intensif lagi selama lima tahun terakhir. Suatu upaya besar untuk memberikan nilai “tambah dan pembeda” bagi peserta didik yang dididik dan diajar di sekolah-sekolah Pangudi Luhur, dan terutama pertama-tama bagi para bruder, pendidik, dan tenaga kependidikan. Mereka yang menjadi ujung tombak penerapan spiritualitas kepangudiluhuran, baik dalam proses pendidikan dan pembelajaran maupun dalam membangun suasana komunitas sekolah yang sesuai dengan spiritualitas kepangudiluhuran. Upaya pengolahan dan pembatinan spiritualitas kepangudiluhuran/ke-FIC-an adalah upaya agar semua stakeholders sekolah menjiwai dan melaksanakan sepuluh keutamaan Br. Bernardus dan “Core Values”. Dengan demikian, upaya tersebut akan menjadi nilai pembeda dan tambah Yayasan Pangudi Luhur dalam menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran di sekolah. Keberhasilan menjadikan semua stakeholders, terutama para bruder, pendidik, dan tenaga kependidikan memiliki spiritualitas kepangudiluhuran/ke-FIC-an, akan memengaruhi kekhasan eksistensi dan kemajuan sekolah-sekolah Pangudi Luhur. Hal ini menyangkut peningkatan peran dan kolaborasi rekan awam sebagai rasul-rasul awam mitra kerja para bruder-bruder FIC.

 Kembali